1. Teknik
Konstruksi Baja (001)
Standar Kompetensi
|
Kompetensi Dasar
|
1.
Memahami dasar-dasar konstruksi baja
|
1.1
Mendeskripsikan dasar-dasar bangunan gedung konstruksi baja
1.2
Menjelaskan bagian-bagian konstruksi baja
1.3
Menjelaskan material konstruksi baja
|
2.
Menerapkan perencanaan struktur konstruksi baja
|
2.1
Mendeskripsikan prinsip perencanaan struktur konstruksi baja
2.2
Merancang struktur konstruksi baja
2.3
Membuat model struktur konstruksi baja
2.4
Menggambar rencana struktur konstruksi baja secara manual
2.5
Menggambar rencana struktur konstruksi baja dengan software
|
3.
Menerapkan perencanaan analisis struktur konstruksi
baja
|
3.1
Mengidentifikasi struktur konstruksi baja
3.2
Membuat analisis struktur konstruksi baja secara manual
3.3
Membuat analisis struktur konstruksi baja menggunakan sotware
3.4
Membuat perencanaan detail struktur pemikul momen biasa, terbatas dan
khusus
|
4.
Mengelola material dan peralatan
|
4.1
Mengidentifikasi spesifikasi baja
4.2
Menjelaskan proses pengadaan material dan peralatan
4.3
Menjelaskan proses sistem penerimaan dan penyimpanan material dan
peralatan
4.5
Mengoperasikan sistem pengelolaan material dan peralatan
|
5.
Membuat sambungan pada pekerjaan konstruksi baja
|
5.1
Menjelaskan
macam-macam sambungan konstruksi baja
5.2
Merancang
sistem sambungan konstruksi baja
5.3
Menerapkan sistem sambungan pada konstruksi
baja
|
6.
Membuat konstruksi kuda-kuda
|
6.1
Menjelaskan prinsip-prinsip perancangan konstruksi kuda-kuda
6.2
Merancang konstruksi baja pada pekerjaan konstruksi kuda-kuda
6.3
Membangun konstruksi baja pada pekerjaan konstruksi kuda-kuda
|
7.
Melakukan pekerjaan bentangan/kolom pada konstruksi
baja
|
7.1
Menjelaskan prinsip-prinsip perancangan pekerjaan bentangan/kolom
7.2
Merancang konstruksi baja pada pekerjaan pekerjaan bentangan/kolom
7.3
Membangun konstruksi baja pada pekerjaan bentangan/kolom
|
8.
Melakukan perakitan/ fabrikasi pekerjaan konstruksi
baja
|
8.1
Mengidentifikasi persiapan pekerjaan fabrikasi
8.2
Menginterprestasi gambar rencana dan spesifikasi teknis
8.3
Melaksanakan pekerjaan pengelasan dan sambungan baut mur
8.4
Melaksanakan pekerjaan perakitan konstruksi
|
9.
Menggunakan pelapisan permukaan pada konstruksi baja.
|
9.1
Menjelaskan
prinsip-prinsip pelapisan permukaan
9.2
Membuat pekerjaan shotblast painting pada konstruksi baja
9.3
Mengkreasikan pelapisan permukanan konstruksi baja dengan sistem
pelapisan galvanis
|
10.
Memahami sistem pemeriksaan dan perbaikan pada
pekerjaan konstruksi baja
|
10.1
Menjelaskan prinsip-prinsip sistem pemeliharaan dan perbaikan
pekerjaan konstruksi baja
10.2
Menjelaskan cara penggantian elemen struktur konstruksi baja
10.3
Mengidentifikasi kondisi konstruksi baja
10.4
Memperbaiki elemen struktur
10.5
Memperbaiki pekerjaan dengan pengecatan ulang
|
11.
Membuat portal baja
|
11.1
Menjelaskan prinsip-prinsip perancangan portal baja
11.2
Merancang
sistem pemasangan portal baja
11.3
Membangun sistem pemasangan pada pekerjaan portal struktur baja
|
12.
Memahami proses pengawasan pada pemasangan rangka atap
baja
|
12.1
Mengidentifikasi persiapan pengawasan pekerjaan kontraktor
12.2
Menjelaskan cara mengawasi pengadaan material dan peralatan
12.3
Menjelaskan cara mengawasi pekerjaan pengukuran dan fabrikasi komponen
12.4
Menjelaskan cara mengawasi perakitan/assembling komponen baja
12.5
Menjelaskan cara mengawasi pekerjaan finishing
12.6
Menjelaskan cara mengawasi pekerjaan pembuatan as
built drawing
|
13.
Merancang as built drawing
|
13.1
Mendeskripsikan prinsip-prinsip perancangan as built drawing
13.2
Melaksanakan survei dan pengukuran fisik bangunan
13.3
Mengolah data teknik bangunan
13.4
Menggambar denah, tampak dan potongan memanjang dan melintang bangunan
13.5
Menggambar rencana pondasi, atap dan kolom
13.6
Menggambar detail struktur
13.7
Menggambar instalasi utilitas dan mekanikal elektrikal yang
berhubungan dengan konstruksi
|
14.
Menyusun anggaran biaya pekerjaan konstruksi baja
|
14.1
Menjelaskan cara menyusun anggaran biaya
14.2
Menyusun spesifikasi teknis
14.3
Menyusun estimasi biaya.
|
2.
Teknik Konstruksi Kayu (002)
STANDAR KOMPETENSI
|
KOMPETENSI DASAR
|
1.
Merencanakan pekerjaan konstruksi kayu
|
1.1 Mendeskripsikan
prosedur penyusunan rencana pekerjaan konstruksi kayu
1.2
Mengidentifikasikan
persyaratan kerja konstruksi kayu
1.3
Menentukan
peralatan dan perlengkapan kerja konstruksi kayu
1.4
Merencanakan
proses pelaksanaan dan penyelesaian pekerjaan
|
2.
Membuat gambar kerja dan daftar komponen pekerjaan konstruksi kayu
|
2.1
Menjelaskan
prosedur pembuatan gambar kerja dan daftar komponen
2.2
Melaksanakan
pekerjaan persiapan
2.3
Membuat
gambar kerja
2.4
Membuat
daftar komponen dan gambar detail sambungan
|
2.5
Memeriksa
gambar kerja (shop drawing)
|
|
3.
Menghitung kebutuhan bahan pekerjaan konstruksi kayu
|
3.1
Mendeskripsikan
pengukuran dan perhitungan bahan konstruksi kayu
3.2
Memperkirakan
kuantitas kebutuhan bahan konstruksi kayu
3.3
Melaksanakan
pengukuran dan perhitungan bahan secara sederhana
|
4.
Membuat sambungan dan hubungan kayu
|
4.1
Mendeskripsikan
pembuatan sambungan dan hubungan kayu
4.2
Melukis
pembuatan sambungan dan hubungan kayu
4.3 Memotong
dan membelah kayu
4.4 Mengetam
kayu
4.5 Membuat
sambungan kayu
4.6 Membuat
hubungan kayu
4.7
Merakit
sambungan dan hubungan kayu
|
5.
Membuat bentuk komponen pekerjaan kayu
|
5.1
Mendeskripsikan
bentuk-bentuk komponen pekerjaan kayu
5.2 Membuat
profil kayu
5.3 Membuat
sponning konstruksi kayu
5.4 Melaksanakan
pembubutan kayu
|
6.
Menggunakan peralatan tangan dan listrik
|
6.1
Mengidentifikasi
peralatan tangan dan listrik pekerjaan konstruksi kayu
6.2 Mengoperasikan
peralatan tangan dan listrik pekerjaan konstruksi kayu
6.3
Merawat
peralatan tangan dan listrik pekerjaan kayu
|
7.
Menggunakan peralatan mesin tetap (statis)
|
7.1
Mendeskripsikan
peralatan mesin tetap pekerjaan konstruksi kayu
7.2
Mengoperasikan
peralatan mesin tetap pekerjaan konstruksi kayu
7.3
Merawat
peralatan mesin tetap pekerjaan kayu
|
8.
Membuat kusen, daun pintu dan jendela kayu
|
8.1
Menjelaskan
prosedur perakitan kusen, daun pintu dan jendela kayu
8.2
Melaksanakan
pekerjaan persiapan merakit kusen, daun pintu dan jendela kayu
8.3
Membuat bagian-bagian komponen kusen, daun pintu dan jendela kayu
8.4
Merakit
bagian-bagian komponen kusen, daun pintu dan jendela kayu
|
9. Membuat kuda-kuda kayu
|
9.1
Menjelaskan
prosedur perakitan kuda-kuda kayu
9.2
Melaksanakan
pekerjaan persiapan merakit kuda-kuda kayu
9.3
Membuat
bagian-bagian komponen kuda-kuda kayu
9.4
Merakit
bagian-bagian komponen kuda-kuda kayu
|
10. Memasang
perancah kayu
|
10.1 Menjelaskan
prosedur pemasangan perancah kayu
10.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan
pemasangan perancah kayu
10.3 Membuat bagian-bagian komponen perancah
kayu
10.4 Memasang bagian-bagian komponen perancah
kayu
|
11. Memasang
bekisting kayu
|
11.1 Menjelaskan prosedur pemasangan
bekisting kayu untuk kolom, balok, dan pelat lantai
11.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan
pemasangan bekisting untuk kolom, balok, dan pelat lantai
11.3 Membuat bagian-bagian komponen bekisting
kayu untuk kolom, balok, dan pelat lantai
11.4 Memasang bagian-bagian komponen
bekisting kayu untuk kolom, balok, dan pelat lantai
|
12.
Memasang
rangka dan penutup lantai kayu
|
12.1 Menjelaskan prosedur pemasangan rangka
dan penutup lantai kayu
12.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan
pemasangan rangka dan penutup lantai kayu
12.3 Membuat bagian-bagian komponen rangka
dan penutup lantai kayu dari bahan papan dan parket
12.4 Memasang bagian-bagian komponen rangka dan
penutup lantai kayu
|
13.
Memasang
rangka dan penutup dinding dari kayu dan partisi
|
13.1 Menjelaskan prosedur pemasangan rangka dan
penutup dinding dari kayu dan partisi
13.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan
pemasangan rangka dan penutup dinding dari kayu dan partisi
13.3 Membuat bagian-bagian komponen rangka
dan penutup dinding dari kayu dan partisi
13.4 Memasang bagian-bagian komponen rangka
dan penutup dinding dari kayu dan partisi
|
14.
Memasang
kusen kayu pada bangunan
|
14.1
Menjelaskan
prosedur pemasangan kusen kayu pada bangunan
14.2
Melaksanakan
pekerjaan persiapan pemasangan kusen kayu pada bangunan
14.3
Memasang
kusen pada konstruksi dinding yang sedang dibangun
14.4
Memasang
kusen pada bukaan dinding yang sudah ada
|
15.
Memasang
daun pintu/ jendela pada kusen kayu
|
15.1
Menjelaskan
prosedur pemasangan daun pintu/jendela pada kusen kayu
15.2
Melaksanakan
pekerjaan persiapan pemasangan daun pintu/jendela pada kusen kayu
15.3
Memasang
engsel dan daun pintu/ jendela pada kusen
|
15.4
Memasang hardware pada daun pintu/jendela
|
|
16.
Memasang kaca pada kusen/daun pintu/jendela kayu
|
16.1
Menjelaskan prosedur pemasangan kaca pada kusen/daun pintu/jendela
kayu
16.2
Melaksanakan pekerjaan persiapan pemasangan kaca pada kusen/daun
pintu/jendela kayu
16.3
Memotong kaca dengan lurus sesuai ukuran.
16.4
Memasang kaca pada bagian yang telah ditentukan
16.5
Memasang
lis kayu pada kusen/daun pintu/jendela kayu
|
17.
Memasang
tangga kayu dan railing kayu
|
17.1 Menjelaskan
prosedur pemasangan tangga kayu dan railing kayu
17.2 Melaksanakan
pekerjaan persiapan pemasangan tangga kayu dan railing kayu
17.3 Membuat
bagian-bagian komponen tangga kayu dan railing kayu
17.4
Memasang bagian-bagian komponen tangga kayu
dan railing kayu
|
18.
Memasang
rangka dan penutup plafon
|
18.1
Menjelaskan
prosedur pemasangan rangka dan penutup plafon
18.2
Melaksanakan
pekerjaan persiapan pemasangan rangka dan penutup plafon
18.3
Membuat
bagian-bagian komponen rangka dan penutup plafon
18.4
Memasang
bagian-bagian komponen rangka dan penutup plafon
|
19.
Memasang
rangka atap sistem portal sederhana dan sistem kuda-kuda
|
19.1 Menjelaskan prosedur pemasangan rangka
atap sistem portal sederhana dan sistem kuda-kuda
19.2 Melaksanakan pekerjaan persiapan
pemasangan rangka atap sistem portal sederhana dan sistem kuda-kuda
19.3 Membuat bagian-bagian komponen rangka
atap sistem portal sederhana dan sistem kuda-kuda
19.4 Memasang bagian-bagian komponen rangka
atap sistem portal sederhana dan sistem kuda-kuda
|
20.
Melaksanakan
pekerjaan finishing konstruksi kayu
|
20.1 Menjelaskan prosedur dan teknik
pekerjaan finishing konstruksi kayu
20.2 Merencanakan kebutuhan bahan finishing
kayu
20.3 Melaksanakan pekerjaan mengecat
20.4 Melaksanakan pekerjaan politur
20.5 Melaksanakan pekerjaan melamin
20.6
Melaksanakan
pekerjaan vernis.
|
3.
Teknik
Konstruksi Batu dan Beton (003)
STANDAR KOMPETENSI
|
KOMPETENSI DASAR
|
1.
Menghitung konstruksi sederhana
|
1.1 Menghitung
konstruksi gedung sederhana
1.2 Menghitung
konstruksi bangunan air sederhana
1.3 Menghitung
konstruksi jembatan sederhana
1.4 Menghitung
konstruksi jalan sederhana
|
2.
Membuat gambar pelaksanaan konstruksi
|
2.1 Mengindentifikasi
simbol gambar konstruksi batu dan beton
2.2 Menggambar
dasar-dasar gambar teknik
2.3 Menggambar
konstruksi beton pada kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan
2.4 Menggambar
pasangan batu pada konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan
2.5 Membuat
gambar kerja konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan
|
3. Menyusun
Rencana Anggaran Biaya (RAB) konstruksi
|
3.1 Mengindentifikasi
jenis bahan konstruksi
3.2
Melakukan
analisa satuan bahan dan upah kerja
3.3
Menghitung RAB kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan
|
4.
Menggunakan
peralatan tangan dan mekanik listrik pada konstruksi batu dan beton
|
4.1
Menentukan
peralatan tangan dan mekanik/listrik pekerjaan kontruksi gedung, bangunan
air, jalan dan jembatan
4.2
Menggunakan
peralatan tangan dan mekanik/listrik
pekerjaan konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan
jembatan
|
5. Mengelola
pekerjaan konstruksi
|
5.1
Mendeskripsikan
unsur-unsur pengelolaan pekerjaan konstruksi
5.2
Membuat
jadwal pengelolaan material, tenaga kerja, peralatan dan waktu pekerjaan konstruksi
gedung, bangunan air, jalan dan jembatan
5.3
Membuat
laporan pekerjaan pada kontruksi gedung,bangunan air, jalan dan jembatan
|
6.
Melaksanakan
pemeriksaan bahan bangunan
|
6.1
Mendeskripsikan
prosedur pemeriksaan bahan bangunan
6.2
Memeriksa bahan
bangunan di lapangan
|
6.3
Membuat benda uji di
lapangan untuk uji kekuatan, kelecakan beton
|
|
7. Melaksanakan pengukuran konstruksi
|
7.1
Mengidentifikasi
peralatan pengukuran dan leveling
7.2
Melaksanakan
pengukuran pekerjaan konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan
7.3
Memasang
papan duga (bauwplank) pekerjaan pada pekerjaan konstruksi gedung,
bangunan air, jalan dan jembatan
7.4
Melaksanakan
leveling pada pekerjaan konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan
jembatan
|
8.
Melaksanakan
pekerjaan perancah
|
8.1
Menjelaskan
penggunaan perancah
8.2
Memasang
papan duga perancah pada pekerjaan kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan
jembatan
8.3
Memasang
perancah pada pekerjaan kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan
|
9.
Melaksanakan
pekerjaan scafolding
|
9.1
Menjelaskan
penggunaan scafolding
9.2
Memasang
scafolding untuk pekerjaan kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan
|
10.
Melaksanakan
pekerjaan pembesian
|
10.1
Mengindentifikasi
peralatan pekerjaan tulangan/pembesian
10.2
Melaksakan
pekerjaan persiapan pemasangan tulangan (beton decking, tulangan
penyangga)
10.3
Memasang
tulangan/pembesian pada pekerjaan kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan
|
11.
Melaksanakan
pengecoran beton
|
11.1
Merancang
campuran beton
11.2
Membuat
adukan beton segar
|
11.3
Melakukan
pengecoran beton untuk pekerjaan kontruksi gedung, bangunan air, jalan dan jembatan
|
|
12.
Melaksanakan
pekerjaan finishing bangunan
|
12.1
Mendeskripsikan
pekerjaan finishing
12.2
Melaksanakan
pasang bata/dinding/ bricklayer/bricklaying
12.3
Melaksanakan
pasang batu/stone (rubble) mason
12.4
Melaksanakan
plesteran/plasterer/solid plasterer
12.5
Melaksanakan
pasang keramik (lantai dan dinding)
12.6
Melaksanakan
pasang lantai tegel, ubin, dan marmer
12.7
Melaksanakan
pengecatan bangunan
|
13.
Melaksanakan
pekerjaan beton pracetak
|
13.1
Mendeskripsikan
beton pracetak
13.2
Membuat
cetakan beton pracetak
13.3
Melakukan
pengecoran beton pracetak
13.4
Memasang
beton pracetak pada pekerjaan konstruksi gedung, bangunan air, jalan dan
jembatan
13.5
Memasang
detail sambungan beton pracetak pada pekerjaan konstruksi gedung, bangunan
air, jalan dan jembatan
|
14.
Melaksanakan
pekerjaan jalan
|
14.1 Mendeskripsikan pekerjaan jalan
14.2 Mengidentifikasi lapisan perkerasan jalan
14.3 Melaksanakan pemadatan jalan
14.4 Mengidentifikasi jenis pengaspalan jalan
14.5 Melaksanakan pekerjaan pengaspalan jalan.
|
4.
Teknik
Gambar Bangunan (004)
STANDAR
KOMPETENSI
|
KOMPETENSI DASAR
|
1. Mengatur tata letak gambar manual
|
1.1 Membuat daftar gambar
1.2 Membuat gambar catatan dan legenda umum
1.3 Menggambar lembar halaman muka dan informasinya
1.4 Mengatur tata letak gambar manual
1.5 Membuat format lembaran gambar
|
2.
Menggambar
dengan perangkat lunak
|
2.1
Mendeskripsikan
perangkat lunak menggambar bangun
2.2
Mengatur
tata letak gambar pada model space dengan perangkat lunak
2.3
Membuat
back-up data level 1
2.4
Membuat
restore data level 1
2.5
Menggambar
dengan perangkat lunak
2.6
Mencetak
gambar dengan perangkat lunak
|
3.
Membuat
gambar rencana kolom beton bertulang
|
3.1 Mendeskripsikan kolom struktur gedung beton bertulang
3.2 Merancang rencana kolom struktur gedung beton bertulang
3.3 Menggambar denah perletakan kolom struktur gedung beton bertulang
3.4 Menggambar tulangan kolom struktur gedung beton bertulang
3.5 Membuat daftar tulangan kolom struktur gedung beton bertulang pada gambar
|
4.
Membuat
gambar rencana balok beton bertulang
|
4.1 Mendeskripsikan balok beton bertulang
4.2 Merancang rencana balok beton bertulang
4.3 Menggambar denah rencana pembalokan lantai dan peletakannya
4.4 Menggambar detail penulangan balok
4.5 Membuat daftar tulangan balok beton bertulang pada gambar
|
5.
Menggambar
konstruksi lantai dan dinding bangunan
|
5.1 Mendeskripsikan konstruksi dinding dan lantai bangunan
5.2 Menggambar konstruksi lantai
5.3 Menggambar modifikasi pola lantai
5.4 Menggambar konstruksi bata dan batako
5.5 Menggambar konstruksi penutup dinding dan kolom
5.6 Menggambar finishing dinding dan kolom
|
6.
Menggambar
rencana dinding penahan
|
6.1 Menjelaskan prinsip-prinsip rencana dinding penahan
6.2 Merancang denah rencana penulangan dinding penahan
6.3 Menggambar denah rencana penulangan dinding penahan
6.4 Menggambar detail penulangan dinding penahan
6.5 Membuat daftar tulangan dinding penahan pada gambar
|
7.
Menggambar
konstruksi kusen, pintu dan jendela
|
7.1 Mendeskripsikan jenis kusen, pintu dan jendela kayu
7.2 Memilih jenis kusen, pintu dan jendela kayu
7.3 Menggambar rencana kusen, pintu dan jendela kayu
7.4 Menggambar rencana kusen, daun pintu dan jendela aluminium
7.5 Menggambar detail potongan dan sambungan
|
8.
Menggambar
rencana plat lantai
|
8.1 Mendeskripsikan rencana plat lantai
8.2 Merancang denah rencana penulangan plat lantai
8.3 Menggambar denah rencana penulangan plat lantai
8.4 Menggambar detail penulangan plat lantai
|
8.5 Membuat daftar tulangan pada gambar
|
|
9.
Menggambar konstruksi tangga
|
9.1
Mendeskripsikan
konstruksi tangga
9.2
Merancang
konstruksi tangga
9.3
Menggambar
konstruksi tangga beton
9.4
Menggambar
konstruksi tangga dan railling kayu
9.5
Menggambar
konstruksi tangga dan railling besi/baja
9.6
Menggambar
bentuk-bentuk struktur tangga
|
10.
Menggambar
konstruksi langit-langit
|
10.1 Mendskripsikan konstruksi langit-langit
10.2 Menggambar pola langit-langit
10.3 Menggambar detail konstruksi langit-langit
10.4 Menggambar rencana titik lampu di langit-langit
|
11.
Menggambar
konstruksi atap
|
11.1
Menjelaskan konstruksi atap
11.2
Merancang konstruksi rangka atap
11.3
Menggambar detail potongan kuda-kuda dan setengah
kuda-kuda
11.4
Menggambar detail sambungan
11.5
Menggambar konstruksi penutup atap
11.6
Menggambar konstruksi talang horisontal
|
12.
Menggambar
utilitas gedung
|
12.1
Mendiskripsikan
utilitas bangunan
12.2
Mengambar
instalasi listrik
12.3
Menggambar
instalasi plambing
12.4
Menggambar
drainase gedung
|
13.
Menggambar lay out dekorasi
interior dan eksterior
|
13.1
Mengidentifikasai elemen ruang, dekorasi interior dan eksterior
13.2
Mendiskripsikan ruang, estetika, dekorasi interior, dan eksterior
13.3
Membaca gambar lay out dekorasi interior dan eksterior
|
13.4
Mendiskripsikan fungsi, suasana, harmoni interior dan eksterior
|
|
14.
Menggambar
dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran dan ruang
publik
|
14.1
Menentukan
elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran, dan ruang publik
14.2
Menggambar
elemen dekorasi interior rumah tingal, perkantoran dan ruang publik
14.3
Memilih
warna elemen ruang dan elemen dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran
dan ruang publik
14.4
Mengidentifikasi
luas dan kebutuhan ruang masing-masing elemen dekorasi interior rumah
tinggal, perkantoran dan ruang publik.
14.5
Menggambar
lay out dekorasi interior rumah tingal, perkantoran dan ruang publik
14.6
Mengkomunikasikan
secara visual hasil gambar dekorasi interior rumah tinggal, perkantoran dan
ruang publik
|
15.
Menerapkan desain interior bangunan
|
15.1
Mendeskripsikan desain interior
15.2
Menjelaskan konsep dan gaya interior bangunan
15.3
Menentukan komposisi bentuk interior bangunan
15.4
Membuat desain interior pada ruang
|
16.
Menentukan
unsur penunjang desain interior dan eksterior bangunan
|
16.1
Menentukan ukuran skala manusia desain interior dan
eksterior bangunan
16.2
Mengaplikasikan material interior dan eskterior
bangunan
16.3
Menentukan pencahayaan buatan interior dan eksterior
bangunan
16.4
Menentukan ornamen interior dan eskterior bangunan
16.5
Menggambar desain taman sebagai pendukung eskterior
bangunan
|
17.
Menerapkan desain eksterior bangunan
|
17.1
Mendeskripsikan desain eksterior
17.2
Menjelaskan konsep dan gaya eksterior bangunan
17.3
Menentukan komposisi bentuk eksterior bangunan
17.4
Membuat desain eksterior pada ruang
|
18.
Menerapkan
material finishing bangunan
|
18.1
Mendeskripsikan material finishing bangunan
18.2
Mendeskripsikan finishing material interior dan
eksterior bangunan
|
19.
Merancang
partisi ruang
|
19.1
Mendeskripsikan macam-macam partisi ruang
19.2
Mendeskripsikan bentuk/model partisi ruang
19.3
Menentukan penggunaan bahan dan bentuk/model
partisi ruang
19.4
Menggambar konstruksi partisi ruang.
|
5.
Teknik
Furnitur (005)
STANDAR KOMPETENSI
|
KOMPETENSI DASAR
|
1.
Menerapkan pekerjaan dasar-dasar
furnitur/cabinet making
|
1.1 Menjelaskan
proses pelaksanaan pekerjaan dasar-dasar furnitur/cabinet making
1.2 Melaksanakan
proses pekerjaan dasar pekerjaan furnitur/cabinet
making
|
2.
Memahami dasar furnitur/ cabinet
making
|
2.1
Mendeskripsikan
dasar-dasar furnitur/cabinet making
2.2
Mendeskripsikan
bahan furnitur
2.3
Mengidentifikasi
tipikal dan jenis furnitur
|
3.
Memilih
bahan furnitur/ mebel
kayu
|
3.1 Menjelaskan prosedur
pemilihan bahan konstruksi kayu
3.2 Memesan bahan dan
perlengkapan furnitur
3.3
Mengendalikan
kualitas bahan
|
3.4 Melakukan penerimaan,
penyimpanan, penyaluran bahan dan perlengkapannya
|
|
4.
Membuat sambungan dan hubungan kayu untuk
pekerjaan mebel/furnitur
|
4.1 Menjelaskan pembuatan
sambungan dan hubungan kayu
4.2
Melukis pekerjaan
kayu
4.3
Memotong kayu
4.4
Membelah kayu
4.5
Mengetam kayu
4.6
Membuat sambungan
kayu
4.7
Membuat hubungan
kayu
4.8 Merakit sambungan dan
hubungan kayu
|
5.
Merencanakan
pekerjaan mebel kayu
|
5.1 Mendeskripsikan penyusunan
rencana pekerjaan
5.2
Mendeskripsikan persyaratan kerja
5.3 Merencanakan proses
pelaksanaan dan penyelesaian pekerjaan
5.4 Memilih peralatan dan
perlengkapan kerja
|
6. Menghitung kebutuhan bahan pekerjaan mebel kayu
|
6.1 Menjelaskan pengukuran dan
perhitungan bahan
6.2 Melaksanakan pengukuran dan
perhitungan bahan secara sederhana
6.3
Menghitung kuantitas
kebutuhan bahan
|
7.
Membuat bentuk komponen pekerjaan mebel kayu
|
7.1
Mendeskripsikan bentuk-bentuk komponen pekerjaan kayu
7.2
Membuat komponen mebel/profil kayu
7.3 Melaksanakan pembubutan kayu
7.4
Merakit (installing) komponen mebel
|
8. Membuat
gambar kerja dan daftar komponen pekerjaan mebel kayu
|
8.1
Menjelaskan prosedur pembuatan gambar kerja dan daftar komponen
8.2 Membuat gambar kerja/set
out
8.3
Membuat daftar komponen dan gambar detail sambungan
8.4
Memeriksa gambar kerja (shop drawing)
|
9. Menggunakan peralatan tangan dan listrik
|
9.6
Menjelaskan peralatan tangan dan listrik pekerjaan mebel kayu
9.7
Menggunakan peralatan tangan dan listrik pekerjaan mebel kayu
9.8
Merawat peralatan tangan dan listrik pekerjaan mebel kayu
|
10. Menggunakan peralatan mesin tetap/statis
|
10.1
Menjelaskan peralatan mesin tetap pekerjaan mebel kayu
10.2
Menggunakan peralatan mesin tetap pekerjaan mebel kayu
10.3
Merawat peralatan mesin tetap pekerjaan kayu
|
11. Merencanakan
persiapan pekerjaan finishing
|
11.1 Menjelaskan persiapan pekerjaan finishing
11.2
Menggunakan material untuk persiapan permukaan
|
12.
Membuat komponen dan detail sambungan bentuk rumit
|
12.1
Menjelaskan komponen dan detail sambungan
12.2
Menggambar pola bahan
12.3
Membuat
komponen konstruksi
12.4
Merakit komponen dan
sambungan
|
13.
Melakukan penyetelan unit-unit lemari tanam di workshop
(installing)
|
13.1
Menjelaskan unit-unit lemari tanam
13.2
Menyetel unit-unit lemari tamu
|
14. Merakit mebel dan asesoris (assembling)
|
14.1
Melaksanakan perakitan mebel dan asesoris
14.2
Menjelaskan teknik perakitan mebel dan asesoris
|
15. Membuat
pola untuk pekerjaan ukir
|
15.1
Menjelaskan cara pembuatan pola pekerjaan ukir
15.2
Membuat pola pekerjaan ukir.
|
16. Melakukan
pengukiran
|
16.1
Mendeskripsikan pengukiran
16.2
Mengukir bentuk sederhana
16.3
Mengukir bentuk rumit
|
17. Melaksanakan
pekejaan finishing
|
17.1
Mendeskripsikan pekerjaan finishing
17.2
Melakukan finishing dengan teknik oles
17.3
Melakukan finishing dengan teknik semprot
17.4
Melakukan finishing dengan teknik
topcoating
|
18. Merancang
pembelahan log dan pola
|
18.1
Menjelaskan prinsip-prinsip pembelahan log dan pola
18.2
Menentukan sistem pembelahan kayu
18.3
Membuat pola.
|